Selamat Datang dan Jangan Pergi Lagi....

Photobucket
Kau Boleh Datang...
Kau Boleh Menengok....
Kau Boleh Berkunjung...
Kau Boleh Berkata...
Kau Boleh Menghakimiku...
Tapi Kau Tak Boleh PERGi...

... Namun Saat Kau memaksa Pergi ...

Pergilah dan Jangan Menoleh lagi....


Selasa, 23 Agustus 2011

Kepada Tuan yang pernah ajak saya untuk tersenyum

Kadang kau datang tanpa permisi
Sekedar untuk menghapus air mata yang akhir akhir ini suka jatuh diam diam
Kau datang dengan leluconmu yang garing
Menghibur aku yang manyun menjadi tersenyum
Lalu menyandarkan kepalaku dipundakmu
Dan berkata " kau tidak sendiri, NOna "

Hari ini Tuan, aku sedang mengumpulkan serpihan hati
Menempelnya agar hati kembali utuh seperti sedia kala
Tapi rasanya kepingannya banyak yang hilang
Membuat hati bentuknya jadi aneh
Seperti segitiga, sedikit bulat tapi bukan kerucut
Mungkin seperti bentuk cinta, namun cintanya kegigit srigala berbulu domba

Apakah Tuan ingat, tentang sebaris kata-kata yang pernah tuan katakan?
Nyatanya, itu hanya kalimat semata yang tak berarti apa
Tapi aku tetap bahagia
Karena paling tidak Tuan pernah semaikan butiran Rasa
Yang kini tersisa duka.

Pada Tulisan, kuhaturkan salam...
Terimakasih... Ya, Tuan.


23 agustus 2011
Aku tidak kuat.
Tapi aku bisa menjadi kuat karena luka.
Aphrodite Furqan Verdianna.

0 komentar:

Posting Komentar